Rabu, 28 April 2010

Info Olahraga

KONI / KOI Bakal Digabung
UU No 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional dalam waktu dekat, sepertinya, harus direvisi. Sebab, di UU itu diatur pemisahan KONI dengan KOI. Padahal, dalam waktu dekat dua lembaga tersebut akan digabung. Wacana penggabungan KONI dan KOI diutarakan oleh ketua umumnya, Rita Subowo, kemarin (27/4) di sela-sela rapat anggota KONI. "Ada dua pucuk organisasi olahraga memang tidak efektif. Baik dari segi dana maupun pengorganisasian," terang Rita.Menurut dia, segi pendaaan kacau ketika KONI dan KOI berjalan sendiri-sendiri. Padahal, dua organisasi tersebut sama-sama mengandalkan dana dari pemerintah. Karena itu, alangkah baik jika KONI dan KOI dilebur dalam satu wadah."Sejarah olahraga kita memang selalu berubah-ubah. Dulu ada KONI, lalu KOJI. Lantas, ada KONI dan KOI. Tapi, ternyata tidak praktis dan kurang efisien," tambah mantan ketua umum PP PBVSI tersebut.Nah, jika KONI dan KOI dilebur, dia berharap gerak pembinaan olahraga tanah air lebih efektif dan efisien. Selain itu, Rita yakin, jika dua institusi tersebut digabung, pucuk organisasi olahraga tanah air bakal semakin kuat.Lantas, bagaimana pengurus KONI dan KOI sekarang kalau penggabungan tersebut direalisasikan? Rita menyatakan bakal meminta pendapat dari induk organisasi dan KONI daerah. "Kami akan mengkaji secara mendalam, tentunya dengan mempertimbangkan masukan anggota kami," ucap dia.
Jawa Pos, 28 April 2010

Tidak ada komentar: